Gedung Kampus PEPI Diresmikan, SDM Pertanian Difokuskan Untuk Lebih Kreatif

SERPONG – Kementerian Pertanian mendorong agar mahasiswa Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) dan kampus polbangtan lainnya agar agar meningkatkan kreativitas.

Ajakan itu disampaikan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, saat meresmikan gedung Kampus PEPI, di Serpong, Kamis (21/10/2021).

“Kreativitas dan inovasi menjadi kata kunci untuk memastikan pembangunan Indonesia yang berkelanjutan. Oleh karena itu, mahasiswa yang sedang di Perguruan Tinggi, harus disiapkan menjadi pembelajar sejati yang terampil, lentur dan ulet (agile learner),” katanya.

Dengan alasan tersebut, Mentan SYL mendukung kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka yang diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

“Merdeka Belajar – Kampus Merdeka merupakan kerangka penyiapan mahasiswa menjadi sarjana tangguh, relevan dengan kebutuhan zaman, dan siap menjadi pemimpin yang berkebangsaan tinggi,” katanya.

Mentan menambahkan, pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, kebutuhan, dan kemandirian mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, dan tuntutan pencapaian kinerja.

“Link and match dengan dunia industri dan dunia kerja pun harus dilakukan, serta dengan masa depan yang berubah dengan cepat. Perguruan Tinggi dituntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran secara optimal dan selalu relevan,” katanya.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan profil lulusan PEPI adalah sebagai qualified job creators dan qualified job seekers di bidang enjiniring pertanian.

“Mahasiswa PEPI setelah lulus selain memperoleh sertifikat Ijazah juga mendapatkan sertifikat uji kompetensi sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI),” katanya.

Menurutnya, sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan, PEPI menjalin kerjasama dengan berbagai stakeholders melalui program penyelarasan kurikulum, Magang bagi Dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa, Uji kompetensi mahasiswa dan serapan lulusan.

“Tujuan pendirian PEPI sendiri adalah untuk Menyelenggarakan Tridharma perguruan tinggi, Mengembangkan kelembagaan dan program studi bidang enjiniring pertanian, dan Meningkatkan mutu dan kompetensi sumberdaya pendidikan sesuai perkembangan IPTEK di bidang enjiniring pertanian,” katanya.

Tujuan lainnya adalah Menjalin kemitraan dan jejaring kerja sama pendidikan nasional dan internasional, Mengoptimalkan sistem manajemen administrasi Pendidikan, serta Menyelenggarakan nilai kejuangan sehingga terbentuk sikap pembiasaan untuk beribadah, berakhlak mulia, berintegritas, belajar terus menerus, berkarya, bermanfaat, dan professional.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *