Bali Relaxing Resort & Spa Sudah Siap Sambut Tamu

DENPASAR – Semakin terkendalinya penyebaran Covid-19 di Indonesia, disambut antusias para pelaku sektor pariwisata. Termasuk juga Bali Relaxing Resort & Spa. Destinasi yang telah tersertifikasi CHSE ini mulai bersiap menyambut tamu.

Bali Relaxing Resort & Spa didirikan tahun 2011 lalu dengan total 140 kamar. Tempat ini menjadi lokasi favorit wisatawan baik domestik ataupun mancanegara

Hal ini disampaikan GM Bali Relaxing Resort, Andi Budianto.

“Sejak hadir tahun 2011 lalu, mayoritas tamu yang datang ke tempat kita berasal dari China dan Eropa. Makanya saat pandemi, kita jadi sangat terdampak,” katanya.

Andi sendiri berharap pemerintah bisa mempertimbangkan untuk segera membuka Border dan destinasi-destinasi wisata, khususnya di Bali.

“Setelah melalui beberapa tahapan PPKM, kondisi mulai terkendali. Oleh karena itu, Kita berharap agar pemerintah menyikapi rencana agar Bali dibuka kembali. Wisatawan domestik bisa digenjot, event-event pun dapat diarahkan ke Bali. Karena Bali mayoritas mengandalkan sektor pariwisata, jadi sektor ini harus segera menggeliat,” katanya.

Andi mengakui jika saat ini ada peningkatan kunjungan wisatawan domestik.

“Jika dibandingkan beberapa waktu lalu, memang ada peningkatan wisatawan domestik. Namun, masih sangat minim. Supply dan demand pun belum terlihat,” katanya.

Meski demikian, kondisi ini membuat Ia optimistis kondisi akan segera membaik. Ia pun yakin wisatawan akan segera berdatangan ke Pulau Dewata.

“BRR siap menghadapi lonjakan bila domestik sudah mulai naik. Karena sejatinya BRR adalah hotel bintang 4 untuk pasar mancanegara,” jelasnya.

Namun, ketika pandemi pihak hotel berimprovisasi dan menyediakan harga yang reasonable untuk wisatawan domestik.

“Kabar baik untuk kita adalah, wisman yang sudah biasa menginap di BRR sudah sangat antusias untuk kembali ke sini. Ini menjadi modal semangat bagi kita,” katanya.

Bali Relaxing Resort & Spa sendiri memiliki fasilitas berupa SPA, hotel view Pantai, Watersport dan Pool.

“Untuk saat ini, BRR siap menerima tamu dari komunitas apapun se Indonesia. Kita memiliki kapasitas parkir dan kamar yang memadai kapasitas parkir bisa sampai 6 bis,” katanya.

Andi Budianto menambahkan, wisatawan domestik biasanya masuk ke Bali saat weekend masuk, via darat. Dan ada kenaikan juga penerbangan menuju bali.

“Intinya pelaku pariwisata termasuk Hotelier di Bali sudah siap untuk menunggu border dibuka,” tuturnya.

Secara geografis, letak Bali Relaxing Resort & Spa cukup strategis, karena masuk ke daerah Nusa Dua, Bali Selatan.

Kawasan Nusa Dua sendiri memiliki banyak destinasi wisata yang bisa dikunjungi wisatawan, baik dalam maupun luar negeri.

Salah satu destinasi yang cukup menarik perhatian di tempat ini adalah Water Blow. Yaitu fenomena alam dari gelombang ombak Samudera Hindia yang menghantam celah di antara tebing. Hantaman ini membuat air tersembur ke atas dan terlihat sangat keren.

Ada juga Pirates Bay yang akan membawa wisatawan pada nuansa bajak laut ala Kapten Jack Sparrow di film Pirates of Carribean.

Ada juga tempat bermain dan berlatih surfing di Surf & Turf Rider, pementasan budaya Devdan Show, dan tentu saja kawasan pantai yang memesona.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *